Qona'ah secara bahasa berarti merasa puas atau rela dengan bagian nya. Dan menurut istilah ahli hakikat qona'ah yaitu sikap tenang dalam menghadapi terhadap hilangnya sesuatu yang biasa ada.
Rosulullah saw bersabda : "Qona'ah adalah harta yang tak pernah sirna ( Al-Qudlo'i dari Anas)
Rosulullah saw bersabda : " Berzuhudlah kamu di dunia, niscaya Allah swt mengasihimu. Dan berzuhudlah kamu dari apa- apa yang dimiliki manusia,niscaya manusia menyukaimu. (HR.Ibnu Madjah,Thabrani, Baihaqi, dari Saal bin Saad)
Merealisasikan sifat Zuhud ini bukanlah dengan cara mengharamkan yang halal dan tidak pula menghilangkan harta. Akan tetapi, sikap Zuhud itu adalah memperhatikan apa yang ada pada Allah SWTitu lebih besar atau lebih kuat dari pada apa yang dimiliki manusia. Seorang Zahid yang sufi yang benar dalam Taswuf nya adalah dengan meninggalkan sikap berlebihan dalam yang halal dan meninggalkan yang haram walaupun sedikit. Sikap Zuhud ini tidak akan berhasil kecuali setelah meninggalkan sikap rakus atau tamak terhadap dunia.
Seorang hamba yang merdeka hendaklah puas dengan apa adanya. Dengan apa adanya itu seorang hamba tidak akan bersikap rakus. Karena itu hendaklah ia merasa puas dan tidak rakus, karena tidak ada sifat yang lebih buruk dari sifat rakus.
Sahl ra.berkata : " Seluruh kebaikan itu terkumpul dalam empat sifat, yang dengan nya akan terjadi suatu perubahan dengan sebenarnya. Yaitu mengempiskan perut, diam, menyendiri (kholwat), dan bangun ( mengurangi tidur).
Sebagian Ulama Sufi mengatakan : "Orang-orang yang faqir itu adalah mayat, kecuali yang Allah hidupkan hatinya dengan qana'ah".
semoga kita semua senantiasa mendapatkan taufiq dan hidayah dari allah swt,,,amin yaa robbal 'alamin
Post a Comment
Post a Comment